Baca Juga: 2024 Mau Punya iPhone? Ini 3 Rekomendasi yang Layak Untuk Dipertimbangkan
Dengan panjang lebih dari 100 kilometer, jalan tol ini diharapkan mempercepat konektivitas antar kota dan memajukan sektor pariwisata serta ekonomi daerah.
Para ahli transportasi menyambut langkah ini, mengatakan bahwa infrastruktur yang kuat adalah kunci pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Sementara itu, pada 5 Maret 2024, Pembangkit Listrik Tenaga Angin (PLTA) di daerah Solok Selatan dijadwalkan akan diresmikan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral.
Baca Juga: Istana Burung Garuda di IKN: Ini Makna, Desain, dan Peranannya di Masa Depan
Proyek ini dianggap sebagai terobosan penting dalam mendukung keberlanjutan dan pengurangan emisi karbon.
Ahli energi menyatakan bahwa pemanfaatan sumber energi terbarukan akan menjaga lingkungan dan membantu mengatasi krisis energi global.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianhaluan.com
Artikel Terkait
Kerangka Manusia Kwitang: Polda Metro Jaya Ambil Alih Penyidikan, Ini Update DNA Terbaru
Hutama Karya KSO Borong Proyek Jalan Papua Rp 4,8 Triliun, Target Rampung 2027
Zohran Mamdani Kuliah di Bowdoin College: Profil dan Pendidikan Calon Wali Kota New York
Kasus 2 Kerangka di Kwitang Diambil Alih Ditreskrimum, Polisi Tunggu Hasil DNA