Para menteri pertahanan membahas berbagai isu keamanan terkini, termasuk situasi di Laut China Selatan, gencatan senjata di Gaza, konflik perbatasan Thailand-Kamboja, dan dinamika di Semenanjung Korea. Forum ini juga membahas tantangan keamanan non-tradisional seperti ancaman teknologi baru, keamanan siber, dan penanggulangan bencana alam.
Peran Indonesia dalam ADMM-Plus 2025
Menhan Sjafrie Sjamsoeddin menegaskan pentingnya peran ADMM-Plus dalam menghadapi berbagai tantangan keamanan tersebut. Indonesia juga ditunjuk sebagai Co-Host 2nd ASEAN-US Maritime Exercise (AUMEX) yang akan digelar Desember 2025 di Perairan Batam dan Laut Natuna.
Kemitraan ASEAN-AS dalam Keamanan Regional
Melalui ASEAN-US Hi-Tea Meeting, ditegaskan kembali pentingnya keberadaan Amerika Serikat di kawasan Indo-Pasifik sebagai bentuk kerja sama damai. US Secretary of War menyampaikan apresiasi atas kerja sama dengan negara-negara ASEAN dan menegaskan komitmen Amerika Serikat mendukung stabilitas dan perdamaian di Asia Tenggara.
Serah Terima Keketuaan dan Persiapan Latihan Bersama
Pertemuan ditutup dengan serah terima keketuaan ADMM dan ADMM-Plus dari Menteri Pertahanan Malaysia kepada Menteri Pertahanan Filipina. Dalam kesempatan terpisah, Asops Kasal Laksda TNI Yayan Sofiyan bertemu dengan US Secretary of War dan Commander Indo-Pacific Command untuk menyampaikan kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah latihan bersama mendatang.
Artikel Terkait
Cremonese Kalah 1-2 dari Juventus, Pelatih Janji Emil Audero Cs Akan Bangkit
Industri Anime Jepang Catat Rekor Pendapatan Rp414 Triliun di 2024, Tembus Pasar Global
Persija Jakarta 3 Kemenangan Beruntun, Rizky Ridho: Jangan Puas!
Penikaman Massal di Kereta Inggris: 10 Korban, Bukan Terorisme