Waspada Siklon Tropis BMKG: Potensi Hujan Ekstrem & Angin Kencang Ancam Pesisir Jawa-NTT

- Senin, 03 November 2025 | 01:40 WIB
Waspada Siklon Tropis BMKG: Potensi Hujan Ekstrem & Angin Kencang Ancam Pesisir Jawa-NTT

Waspada Siklon Tropis! BMKG Peringatkan Potensi Hujan Ekstrem dan Angin Kencang di Pesisir Selatan

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, mengeluarkan peringatan dini terkait meningkatnya potensi siklon tropis di wilayah selatan Indonesia. Fenomena cuaca ekstrem ini berpotensi membawa hujan lebat ekstrem dan angin kencang yang dapat melanda kawasan pesisir selatan Jawa hingga Nusa Tenggara.

Aktivitas Siklon Tropis Mulai Aktif

Dwikorita menjelaskan bahwa periode November menjadi masa di mana aktivitas siklon tropis di selatan Indonesia mulai aktif. Masyarakat dan pemerintah daerah diimbau untuk mewaspadai potensi terbentuknya sistem tekanan rendah di sekitar Samudra Hindia yang dapat berkembang menjadi siklon tropis.

"Siklon tropis yang berkembang di Samudra Hindia dapat memicu peningkatan curah hujan secara drastis dan menyebabkan banjir besar di wilayah pesisir. Kami mengimbau pemerintah daerah untuk memastikan kesiapsiagaan infrastruktur dan masyarakat terhadap kemungkinan dampak bencana," tegas Dwikorita dalam konferensi pers virtual, Senin (3/11/2025).

Fenomena La Niña dan Dampaknya di Indonesia

BMKG juga memantau perkembangan fenomena La Niña. Data menunjukkan telah terjadi pendinginan suhu muka laut di Samudra Pasifik yang melewati ambang batas La Niña, ditandai dengan anomali suhu -0,54°C pada September dan -0,61°C pada Oktober. Kondisi atmosfer juga menunjukkan penguatan angin timuran.

Kedua indikator ini menandakan terjadinya La Niña lemah. Namun, Dwikorita menegaskan bahwa fenomena ini diprediksi tidak akan berdampak signifikan terhadap curah hujan di Indonesia. Periode November-Desember 2025 hingga Januari-Februari 2026 diprakirakan tetap berada pada kategori normal.

Halaman:

Komentar