Jurusan ini fokus pada kompetensi teknis seperti Hukum Perpajakan dan Analisis Laporan Keuangan. Kemampuan analisis keuangan merupakan salah satu skill kunci yang dibutuhkan untuk mengawasi lalu lintas barang dan pungutan negara.
5. Ekonomi Pembangunan di Universitas Airlangga (UNAIR)
Program Studi Ekonomi Pembangunan di UNAIR membekali mahasiswa dengan pengetahuan tentang Kebijakan Ekonomi, termasuk aspek kepabeanan dan perdagangan internasional, yang menjadi core business Bea Cukai.
6. Manajemen dan Akuntansi di Universitas Mercu Buana
Jurusan ini memberikan wawasan khusus tentang operasional Bea Cukai dalam konteks perdagangan internasional, mempersiapkan lulusan untuk memahami regulasi dan tata kelola impor-ekspor.
7. Jurusan Lain yang Relevan
Selain jurusan khusus di atas, lulusan dari program studi seperti Hukum, Statistika, dan Bisnis Internasional juga memiliki peluang besar. Keahlian dari jurusan-jurusan ini sangat dibutuhkan untuk menangani aspek legal, analisis data, dan regulasi perdagangan.
Kesimpulan
Bekerja di Bea Cukai membutuhkan kombinasi antara pengetahuan teknis dan pemahaman regulasi. Memilih jurusan kuliah yang tepat adalah langkah awal yang strategis. Fokuslah pada jurusan-jurusan yang relevan seperti Kepabeanan, Akuntansi, Perpajakan, Ekonomi, dan Hukum untuk meningkatkan peluang Anda diterima di instansi bergengsi ini.
Artikel Terkait
Rahadi Algamar, Mahasiswa MNC University, Raih Juara 3 Pop Royalty Singing Competition 2025
Viral Bukti Selingkuh Hamish Daud & Chef Sabrina: Pinterest Hingga Video Raisa Jadi Sorotan
Reza Gladys Gugat Balik Nikita Mirzani, Tuntut Pengembalian Rp4 Miliar
The Grumpy Chef: Arti Julukan, Profil Sabrina Alatas & Fakta Isu Terbaru