Bisakah kanker payudara dicegah, begini jawaban dokter

HARIAN MERAPI – Kanker payudara masih menjadi momok bagi sebagian besar wanita. Bahkan, kanker payudara dianggap sebagai penyakit yang paling mematikan.

Namun, benarkah kanker payudara tak bisa dicegah ? Berikut ulasan ahli kesehatan yang juga dokter spesialis penyakit dalam Prof Zubairi Djoerban.

Zubairi Djoerban sering mendapat pertanyaan dari netizen soal apakah kanker payudara dapat dicegah.

Baca Juga: Ingin liburan hemat akhir tahun, catat beberapa tips berikut ini

Atas pertanyaan itu, Zubairi Djoerban menjelaskan melalui akun twitter pribadinya yang dikutip paradapos.com Minggu (24/12/2023).

Ia mengatakan, sebenarnya ada faktor yang memudahkan timbulnya kanker payudara yang bisa diperbaiki. Misalnya kelebihan berat badan.

“Bila badan kita selalu diupayakan tidak gemuk dengan olahraga teratur dan diet, khususnya pada perempuan yang sudah menopause, itu terbukti upaya yang ampuh untuk mencegah kanker payudara,” terang Zubairi Djoerban.

Baca Juga: Perekonomian Indonesia 2024 diprediksi akan membaik, Sri Mulyani : Harus tetap waspada

“Apalagi bila kita lengkapi dengan makan sayur tiga kali sehari dan makan buah tiga kali sehari,” tambahnya.

Unggahan Zubairi Djoerban ini banyak direspons netizen yang umumnya mendukung upaya pencegahan kanker payudara.

“Ini saya setuju. Lemak putih memang dapat berikatan dengan berbagai metabolit onkogen,” komentar netizen.

Baca Juga: Rutan Kelas IIB Wates Kulon Progo larang tahanan merokok di ruang tahanan

Namun ada pula netizen yang menanyakan, “Apakah yang terkena kanker payudara bisa  sembuh setelah dilakukan upaya medis ? Karena setelah divonis kanker rerata langsung drop,” tanyanya.*