Latihan Lanjutan Pilot A400M TNI AU di Indonesia: 130 Jam Terbang Didampingi Airbus

- Senin, 03 November 2025 | 09:40 WIB
Latihan Lanjutan Pilot A400M TNI AU di Indonesia: 130 Jam Terbang Didampingi Airbus

Pilot pesawat angkut A400M akan menjalani fase latihan lanjutan di Indonesia selama 30 hari kerja setelah menyelesaikan pelatihan di Spanyol. Pesawat A400M milik TNI AU telah mendarat perdana di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Senin (3/11/2025) pagi.

Mayor PNB Riki Sihaloho mengungkapkan bahwa latihan penerbangan A400M di Indonesia akan dilakukan dengan pendampingan langsung dari instruktur pilot Airbus. "Kami akan didampingi untuk melaksanakan latihan menggunakan pesawat A400M nyata selama kurang lebih 30 hari kerja, dengan total 120 hingga 130 jam terbang," jelas Riki di Lanud Halim Perdanakusuma.

Selama pelatihan di Spanyol, para pilot A400M hanya berlatih menggunakan simulator yang memiliki kemiripan sempurna dengan kondisi kokpit pesawat sebenarnya. "Alhamdulillah tidak ada kendala selama pelatihan. Semua berjalan lancar dan tepat waktu. Kami menyelesaikan pelatihan selama tiga setengah bulan di Sevilla, Spanyol," tambahnya.

Pesawat A400M yang diserahkan ke Indonesia memiliki konfigurasi multi-misi yang mencakup angkutan kargo, transportasi pasukan, evakuasi medis (Medevac), dan misi kemanusiaan. Kemampuan angkut pesawat ini mencapai 37 ton, mencakup helikopter, kendaraan militer, dan bantuan logistik.

Untuk misi standar dengan muatan 30 ton, A400M memiliki jangkauan operasional 2.400 mil laut yang mampu mencakup seluruh wilayah kepulauan Indonesia dari basis di Jakarta. Keunggulan operasional A400M terletak pada kemampuannya beroperasi di landasan pacu pendek dan tidak beraspal, serta fungsi sebagai pesawat pengisi bahan bakar di udara yang akan memperkuat kemampuan operasional TNI AU.

Komentar