JAKARTADAILY.ID - Presiden Republik Islam Iran Ebraim Raisi bersumpah akan membalas Israel atas serangan pada hari Sabtu, 20 Januari 2024, yang menewaskan lima petinggi intelijen Garda Revolusi Islam Iran di Damaskus, Suriah.
"Republik Islam Iran tidak akan membiarkan kejahatan rezim Zionis Israel begitu saja, kami tidak akan tinggal diam," ujar Raisi dalam pernyataan resmi yang mengutuk serangan Israel tersebut, dikutip dari stasiun televisi Iran, IRIB.
Sementara itu, Nour News memberitakan mengenai identitas dua petinggi intelijen Iran yang dibunuh oleh Israel di Damaskus, sebagai Jenderal Sadegh Omidzadeh, yang menjabat wakil kepala intelijen Pasukan Al Quds di Suriah, bersama dengan wakilnya yang memiliki nama samaran Haji Gholam.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
KPK OTT Riau: Gubernur dan 9 Tersangka Lain Dibawa ke Jakarta
Projo Belum Jadi Parpol, Pengamat Sebut Tidak Punya Nyali? Ini Alasannya
Ray Rangkuti Tolak Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto, Ini Alasannya
OTT KPK di Riau: Kronologi Lengkap Pemeriksaan Gubernur Abdul Wahid & 10 Tersangka