Sebuah mobil Brio berwarna putih menabrak pengendara motor di jalan Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (25/8). Mobil yang berjalan dari arah Slipi menuju Pejompongan itu mencoba menerobos massa aksi 25 Agustus.
Detik-detik insiden tabrakan itu terekam dalam sebuah video viral yang diunggah akun @info_ciledug. Menurut keterangan, pengendara mobil yang merupakan seorang wanita sudah diperingatkan untuk tidak melintas.
Namun pengemudi tetap memaksa melintas hingga menyulut emosi massa. Dalam video terlihat massa yang kesal mulai mengejar mobil tersebut hingga menendang dan memukul mobil menggunakan kayu.
Pengendara yang panik kemudian memacu mobil dengan kecepatan tinggi. Nahas, mobil tersebut menabrak pengendara motor hingga terpental.
"Beruntung pengendara mobil berhasil diamankan warga dan selamat dari amukan massa," tulis @info_ciledug.
Aksi perusakan mobil ini dikecam oleh sejumlah netizen didalam kolom komentar. Mereka menilai, sebagai sesama warga sipil, sebaiknya tidak melakukan perusakan. Perusakan tersebut hanya akan memperburuk citra massa aksi.
"Seharusnya incernya plat anggota DPR aja, jangan plat sipil," kata fatur_rah******.
"Kenapa ya kalau mobil biasa gini tuh pendemo jangan ngerusuh sampai bikin panik yang nyetir dong. Fokus apa yang didemo aja sih, bukan malah hancurin kendaraan orang. Ya Allah," ungkap @ich****.
"Yang begini niy.. Mencederai perjuangan orang-orang yang murni sadar untuk berdemo," tulis @crescent*****.
Sumber: jawapos
Foto: Detik-detik insiden pengendara mobil Brio berwarna putih menabrak pengendara motor saat mencoba menerobos massa aksi 25 Agustus di jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (25/8). (Istimewa)
Artikel Terkait
KPK Akan Periksa Orang Dekat Yaqut Terkait Dugaan Korupsi Kuota Haji, Siapa Saja?
Demo DPR Ricuh: Tembok Dihajar Tulisan Who Needs Gibran hingga Sindiran Gaji Dewan IQ Jongkok!
Cerai dari Arhan, Deretan Kontroversi Azizah Salsha Disorot: Dari Perselingkuhan hingga Video Syur
Susul UI Undang Peter Berkowitz Jadi Pembicara, NU Tuai Kecaman Warganet: Netanyahu United!