paradapos.com – 21 tentara Israel dikabarkan tewas dalam serangan paling mematikan terhadap militer di Gaza pada Selasa, 23 Januari 2024.
Serangan ini dilakukan oleh militan Palestina sebagai respons terhadap serangan sebelumnya oleh Hamas yang memicu perang.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyatakan duka atas tewasnya para tentara tersebut dan bersumpah untuk terus maju hingga mencapai ‘kemenangan mutlak'.
Hal itu termasuk menghancurkan Hamas dan membebaskan lebih dari 100 sandera Israel yang masih ditahan oleh militan.
“Dalam kondisi konflik ini, kami berhasil mencapai prestasi besar, seperti mengepung Khan Younis, namun juga mengalami kerugian yang sangat besar," kata Netanyahu dalam sebuah siaran video dikutip dari AP News.
Setelah serangan tersebut, militer Israel mengumumkan bahwa pasukan darat telah menyergap kota Khan Yunis, yang merupakan kota terbesar kedua di Gaza.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Onadio Leonardo Ditangkap Polisi karena Narkoba: Lokasi, Barang Bukti, dan Fakta Terbaru
Menkeu Purbaya Tegaskan Data BI Soal Dana Pemda Mengendap Rp18 T Itu Valid
Prabowo dan PM Jepang Sanae Takaichi Akrab di KTT APEC 2025, Ini Momennya
46 Remaja SMP Diamankan di Jaksel Diduga Rencanakan Tawuran via Medsos