Ismail Fahmi Ungkap Penggiringan Opini Terstruktur untuk Demo DPR di Sidang MKD
Pakar media sosial ternama, Ismail Fahmi, hadir sebagai ahli dalam persidangan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR. Sidang ini membahas kasus lima anggota DPR yang dinonaktifkan pasca aksi unjuk rasa pada 25–31 Agustus 2025.
Dalam kesaksiannya, Ismail Fahmi mengungkapkan temuan mengejutkan. Analisis media sosial menunjukkan adanya penggiringan narasi terstruktur yang mendorong masyarakat untuk berdemo di DPR RI. Lebih lanjut, ia menemukan ajakan untuk melampiaskan amarah dengan menjarah kediaman sejumlah legislator.
Analisis Tren Media Sosial oleh Ismail Fahmi
"Yang kami analisis adalah, kami menemukan pada tanggal 10 Agustus, rencana demo buruh memang ada untuk tanggal 25 Agustus. Namun, saya perhatikan mulai tanggal 14 Agustus, muncul arahan-arahan tertentu di platform TikTok, Instagram, dan Twitter. Saya lihat ini kok bukan berasal dari kalangan buruh? Biasanya mulai diarahkan ke DPR," jelas Ismail Fahmi di Ruang MKD DPR, Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Senin, 3 November 2025.
Founder Drone Emprit ini juga menyoroti lonjakan pesat tren narasi demo DPR. Menurut data yang ia kumpulkan, peningkatan signifikan terjadi dalam kurun waktu 19 Agustus hingga 25 Agustus 2025.
Artikel Terkait
Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto: Pro-Kontra, Penolakan, dan Alasan Lengkapnya
Jokowi Ungkap Reaksi soal Logo Wajahnya Dihapus Projo: Dukung Prabowo
PP 38/2025: Akses Pendanaan Murah dengan Bunga Ultra-Rendah untuk Pemda & BUMN
Prabowo & Jonan Bahas Program Kerakyatan: Dukungan untuk MBG, Koperasi Desa, dan Sekolah Rakyat