Ia menekankan kembali, bahwa, pembangunan itu gak bisa lagi jawa sentris harus Indonesia sentris. Kalau saya lihat jumlah investasi pembangunan di jawa itu lebih dari 53 persen. Intinya pembangunan tidak lagi boleh jawa sentris,” sebutnya.
Dalam kunjungan politik untuk meraih suara dukungan masyarakat ini, Gibran juga mengajak juga beberapa influencer dan youtuber untuk berkunjung ke IKN. “Karena biar bagaimana pun, kedepan anak-anak muda ini yang menguasai ekonomi kreatif.
Jadi bapak-ibu terimakasih untuk dukungannya terhadap IKN, kita kawal sama-sama, yang jelas dengan adanya IKN pertumbuhan ekonomi terutama di Kalimantan akan naik, konektifitas, akses akan terbuka dan nanti akan kita dorong terus biar IKN ini membuka peluangnya kerja. Pokoknya IKN harus dilanjutkan,” bebernya.
Di penghujung kegiatan, Gibran menitipkan pesan kepada Tim Kampanye Daerah (TKD), agar tidak menanggapi kabar miring seputar dirinya dalam pesta demokrasi Pemilu 2024. “Partai-partai koalisi, relawan, teman-teman anak muda, milenial, gen z saya minta kalau ada nyinyiran, fitnah tidak perlu ditanggapi, tidak perlu fitnah di
balas fitnah, pokoknya kita santai saja, tetap fokus untuk di pemenangan 14 Februari 2024 nanti,” serunya. (day/ono)
Artikel asli: balpos.com
Artikel Terkait
Sjafrie vs Dasco: Pengamat Bantah Rumor Rivalitas, Sebut Dua Pilar Utama Prabowo
Krisis PBNU: Ancaman PBNU Tandingan & Desakan Muktamar Luar Biasa
Komisi III DPR Tolak Usulan Kapolri Dipilih Langsung Presiden: Alasan & Dampaknya
Pembalakan Liar di Sumatera Diduga Picu Banjir Bandang, Desakan Tangkap Korporasi Menguat