Laba MNC Kapital (BCAP) Tumbuh 30,6% Jadi Rp153,7 Miliar di Sembilan Bulan 2025
PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) berhasil membukukan pertumbuhan laba bersih yang kuat sebesar 30,6 persen secara year-on-year (yoy) menjadi Rp153,7 miliar pada periode sembilan bulan 2025. Kinerja positif ini didorong oleh kenaikan pendapatan konsolidasian sebesar 20,3 persen yoy menjadi Rp2,9 triliun, dibandingkan posisi Rp2,4 triliun di periode yang sama tahun 2024.
Komposisi dan Sumber Pendapatan BCAP
Porsi pendapatan terbesar BCAP berasal dari pendapatan bunga dan dividen yang mencapai Rp1,6 triliun, menyumbang 53,6 persen dari total pendapatan. Sektor lain yang menunjukkan pertumbuhan signifikan adalah pendapatan premi bersih yang melesat 71,1 persen yoy menjadi Rp834,6 miliar. Kontribusi pendapatan juga datang dari unit digital sebesar Rp284,4 miliar, pendapatan pasar modal Rp173,2 miliar, pendapatan pembiayaan keuangan syariah Rp29,9 miliar, serta pendapatan operasional lainnya.
Kinerja Unit Bisnis MNC Kapital
Dari sisi unit bisnis, MNC Bank masih menjadi kontributor utama pendapatan Perseroan dengan porsi 43,3 persen, diikuti oleh MNC Life sebesar 28,7 persen. Berikut adalah rincian kontribusi seluruh anak perusahaan:
- MNC Bank: 43,3%
- MNC Life: 28,7%
- MNC Insurance: 8,2%
- MNC Sekuritas: 5,8%
- MNC Finance: 5,7%
- MNC Leasing: 4,3%
- MNC Teknologi Nusantara: 3,3%
- FM Digital Solution: 0,4%
- MNC Asset Management: 0,3%
Pencapaian dan Pengakuan Global BCAP
BCAP resmi masuk dalam daftar FTSE Global Equity Index kategori Micro-Cap periode September 2025, yang berlaku efektif sejak 22 September 2025. Pencapaian ini semakin menegaskan kekuatan fundamental perusahaan sekaligus meningkatkan eksposur BCAP di mata investor global.
Artikel Terkait
Menkeu Purbaya Bahas Perkembangan Ekonomi dan Anggaran dalam Rapat dengan DPD RI
BEI dan S&P Dow Jones Luncurkan 3 Indeks Baru: Solusi Investasi ESG, Syariah, dan Dividen
Update Harga Bahan Pokok Hari Ini 3 November 2025: Cabai & Minyak Goreng Naik, Beras Medium Ikut Melonjak
Teuku Faisal Fathani Dilantik Jadi Kepala BMKG, Ini Harapan Menhub untuk Nataru & Lebaran 2026