Oleh: Meilanie Buitenzorgy
Saya dapatkan tulisan berikut dari WAG, sayang tidak ada nama penulisnya.
Analisis yang tajam untuk melengkapi diskusi publik soal kejanggalan riwayat dan kualifikasi pendidikan Wapres Gibran.
Kalau kemarin saya mengupas kejanggalan kualifikasi SMA ke bawah, penulis ini mengupas kejanggalan kualifikasi SMA ke atas.
Dari tulisan ini, saya juga baru mudheng bahwa Suket Penyetaraan UTS Insearch ke SMK milik Gibran yang dikeluarkan Dirjen Dikdasmen itu juga bukan Suket Penyetaraan Ijazah SMA/sederajat, tapi hanya Suket Penyetaraan kelas XII SMK.
Jadi, Gibran memang TIDAK PUNYA dokumen penyetaraan IJAZAH SMA/sederajat. Karena SMA bukan hanya mencakup kelas XII saja tho?
Jadi pertanyaan juga apakah dia benar-benar punya sertifikat UTS Insearch-nya itu sendiri? Apa nama Program yang diambil di UTS Insearch? Durasinya berapa lama? Karena yang dia tunjukkan ke publik hanya 3 dokumen:
- Ijazah BSc dari University of Bradford
- SK Penyetaraan BSc Bradford ke S1 Indonesia dari Dirjen DIKTI
- Surat Keterangan Penyetaraan UTS Insearch ke SMK kelas XII Indonesia dari Dirjen Dikdasmen.
Yang kedua, adakah netizen yang memiliki foto SK Penyetaraan Bradford yang jelas dan terang? Apa benar dalam SK tsb dicantumkan nama-nama sekolah Gibran dari tingkat SD?
Silakan Netizen ikut nimbrung…..
Analisa Kejanggalan Dokumen Kesetaraan SMA dan S1 WaPres Gibran
1. Isi Surat Kesetaraan SMA (Dirjen Dikdasmen – 2019)
Nama: Gibran Rakabuming Raka
Tempat/Tanggal Lahir: Surakarta, 1 Oktober 1987
Orang tua: Ir. Joko Widodo
Keterangan: Telah menyelesaikan pendidikan “Grade 12 di UTS Insearch, Sydney, Australia, tahun 2006”
Disetarakan dengan: Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) – Peminatan Akuntansi dan Keuangan di Indonesia.
👉 Keanehan:
UTS Insearch bukan SMA, melainkan pathway program atau program persiapan universitas (foundation).
“Grade 12” di Insearch tidak identik dengan kurikulum SMA/SMK yang diakui resmi di Australia (setara Year 12 High School Certificate).
Program foundation di UTS Insearch hanya berdurasi 8–12 bulan, bukan 3 tahun seperti SMA/SMK di Indonesia.
Kenapa bisa langsung disetarakan menjadi ijazah SMK jurusan Akuntansi dan Keuangan? Padahal Insearch tidak pernah berstatus sekolah menengah, apalagi sekolah kejuruan.
Artikel Terkait
Rahma El Yunusiyah: Pahlawan Nasional 2025, Pelopor Pendidikan Perempuan Indonesia
Gus Dur dan Syaikhona Kholil Resmi Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional 2025
Tuan Rondahaim Saragih Garingging: Raja Simalungun Pahlawan Nasional 2025, Sejarah & Perjuangannya
Mahfud MD Bantah Tegas Pernyataan Ijazah Jokowi Asli: Itu Berita Bohong