Spalletti Ungkap Strategi dan Tantangan di Laga Debut Bersama Juventus

Luciano Spalletti sukses memimpin kemenangan Juventus dengan skor 2-1 atas Cremonese pada laga debutnya di Serie A 2025-2026. Pelatih baru Juventus ini mengungkapkan bahwa kemenangan tersebut lahir dari taktik kejutan dan kerja keras pemain di bawah tekanan tinggi.

Eksperimen Taktik Spalletti dan Kunci Kemenangan Juventus

Baru resmi ditunjuk pada Kamis (30/10/2025), Spalletti hanya sempat memimpin satu sesi latihan sebelum laga. Meski waktu persiapan singkat, ia langsung menerapkan strategi mengejutkan dengan memainkan Teun Koopmeiners sebagai bek tengah yang berperan sebagai deep-lying playmaker.

Formasi 3-5-2 tetap dipertahankan, namun penempatan Koopmeiners di lini belakang terbukti efektif mengendalikan permainan. Juventus langsung unggul cepat lewat gol Filip Kostic di menit kedua, disusul Andrea Cambiaso di babak kedua. Cremonese hanya bisa membalas melalui Jamie Vardy di akhir laga.

Alasan di Balik Peran Baru Koopmeiners di Juventus

Spalletti menjelaskan alasan strategi taktisnya kepada Sky Sport Italia. "Setelah dua menit, semua orang bisa melihat di mana posisinya bermain," ujarnya mengenai peran Koopmeiners.

"Saya berharap dia berada di posisi yang bisa memberikan lebih banyak kerusakan, karena kami jarang berhasil mengalirkan bola dari kanan ke kiri, dan sebaliknya. Niatnya adalah untuk Thuram sedikit lebih maju, agar Koopmeiners masuk ke ruang itu, sehingga kami punya satu pemain ekstra di lini tengah. Karena satu-satunya ancaman nyata dari Cremonese adalah Vardy," lanjut Spalletti.

Pelatih asal Italia itu juga memuji kedisiplinan Koopmeiners dalam bertahan dan organisasi pertahanan Juventus menghadapi serangan balik Cremonese.