Tim Unit Identifikasi Satreskrim Polres TTS Polda NTT tiba di lokasi pukul 18.59 Wita setelah menerima laporan dari Bhabinkamtibmas setempat.
Hasil Visum dan Penyebab Kematian
Dari hasil olah TKP, korban ditemukan dalam posisi telentang dengan luka lecet dan memar di kedua telinga, darah keluar dari hidung disertai busa, serta kekakuan pada tangan dan kaki bagian kiri.
dr. Elaine Sianturi dari Puskesmas Kapan yang melakukan visum menyimpulkan kematian korban diduga akibat tenggelam, meski pemeriksaan lebih dalam diperlukan untuk memastikan penyebab pastinya.
Keputusan Keluarga dan Penutupan Kasus
Keluarga korban memilih untuk tidak melakukan autopsi dan menerima peristiwa ini sebagai musibah. Mereka juga tidak ingin menempuh jalur hukum dan telah memakamkan korban sesuai adat setempat.
Polres TTS menyimpulkan bahwa dari hasil olah TKP, interogasi saksi, dan visum medis, kuat dugaan korban meninggal akibat kecelakaan murni. Kasus ini telah ditutup setelah jenazah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.
Artikel Terkait
Badan Gizi Nasional Laporkan Mobil Palsu SPPG Angkut Babi ke Polisi
Utang Jokowi Tembus Rp 9.138 Triliun, Purbaya Buka Kotak Pandora Ekonomi
Onadio Leonardo Ditangkap Polisi: Kronologi, Barang Bukti, dan Pemasok Narkoba
Modus Baru Pencurian Motor di Sekolah: Pura-pura Tanya Guru di SDN Lebak