Israel pun membalas serangan tersebut dengan menyerbu “sel teroris” yang mengambil bagian dalam peluncuran roket itu.
Pada hari Sabtu ,kelompok Jama’ah Islamiyah Lebanon mengatakan melalui sebuah pernyataan bahwa mereka telah menembakkan 2 rudal ke arah Kiryat Shmona di Israel Utara.
Hizbullah dan Israel terus saling jual beli tembakan di sepanjang wilayah perbatasan, dengan satu serangan Israel masuk jauh ke dalam wilayah Lebanon.
Al Jazeera melaporkan bahwa tembakan Israel itu menghantam sebuah rumah yang berjarak 40 km dari perbatasan.
Pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, pada hari Jumat mengatakan bahwa seluruh Lebanon akan terekspos jika tidak bereaksi terhadap pembunuhan Saleh al Arouri.
Hassan Nasrallah juga mengatakan bahwa pembunuhan petinggi Hamas itu tidak akan berlalu tanpa reaksi dan hukuman.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bicaraberita.com
Artikel Terkait
Cak Imin Beri Paket Liburan ke Jakarta untuk Santri Korban Ambruk Masjid Sidoarjo
Lisa Mariana Unggah Foto Motor BMW, Diduga Bocorkan Hubungan Aura Kasih dan Ridwan Kamil
TNI Dikecam Koalisi Masyarakat Sipil atas Tindakan Represif di Aceh, DPR Diminta Panggil Panglima
Truk Pengangkut Kayu Dibakar Massa, Diduga Pemicu Banjir - Kronologi & Analisis Lengkap