Mulai dari iklan-iklan yang menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) dinilai sangat kreatif dan lebih fresh.
Sebab, itu bisa menarik dukungan lebih banyak dari seluruh masyarakat baik tua ataupun generasi muda.
Fetra melihat, gebrakan Prabowo-Gibran dalam melakukan kampanye lewat iklan dinilai sangat mampu menarik dukungan dari anak-anak muda Indonesia.
"Biasanya suara yang terjaring atau mengetahui informasi siapa saja yang bertarung dalam pemilu di sosial media adalah yang berasal dari kalangan muda seperti milenial dan Gen-Z," ucapnya.
Lanjut Fetra, strategi Prabowo-Gibran tersebut sudah cukup bagus untuk mendapat lebih banyak simpatik dari masyarakat.
Baca Juga: Migrasi Pendukung Jokowi dan PDIP Membuat Prabowo-Gibran Menguat di Jateng
Ia juga mengatakan, strategi tersebut membawa dukungan tidak hanya dari generasi muda, melainkan generasi tua juga berpotensi mendukung Prabowo-Gibran.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarmagelang.jawapos.com
Artikel Terkait
Fakta Gadai Mobil Pajero untuk Selamatkan Bilqis dari Suku Anak Dalam
Menteri Keuangan Purbaya Ungkap Modus Pencatutan Harga Impor: Barang Rp 45 Juta Dicatat Cuma Rp100 Ribu
Oknum Brimob Aniaya Mantan Pacar di Binjai: Kronologi & Proses Hukum Terbaru
Wamenag Zainut Tauhid Saadi Minta Gus Elham Hentikan Aksi Cium Anak Perempuan yang Viral