PARADAPOS.COM - Polda Papua Barat akhirnya membuat pos komando pencarian tahap ketiga terkait hilangnya eks Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Teluk Bintuni, Iptu Tomi Marbun.
"Struktur poskonya masih disusun, dalam rapat itu, masing-masing institusi memaparkan kesiapan untuk operasi pencarian tahap ketiga," kata Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Ongky Isgunawan, Selasa (25/3/2025).
Ongky menjelaskan, terkait pencarian tahap ketiga Iptu Tomi Marbun ini pihanya berkoordinasi dengan pihak lainnya.
Dalam pencarian Iptu Tomi Marbun, pihaknya melibatkan dari Kodam XVIII/Kasuari dan Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas).
Adapun pergantian jabatan Kapolres Teluk Bintuni dari AKBP Choiruddin Wachid kepada AKBP Hari Sutanto, tidak mengganggu proses pencarian Iptu Tomi Marbun.
"Rotasi ini tidak memengaruhi pencarian Iptu Tomi karena AKBP Choiruddin juga pindahnya ke Papua Barat Daya," kata Ongky.
Diketahui, Iptu Tomi Marbun dikabarkan hilang pada 18 Desember 2024 lalu. Saat itu, ia sedang bertugas mengejar KKB.
Operasi itu memiliki tujuan untuk menangkap salah satu pentolan KKB Marthen Aikingking. Namun, berdasarkan informasi yang didapatkan Iptu Tomi Marbun terbawa arus dan hanyut saat berada di sungai.
Dia mengatakan pengumpulan informasi awal oleh tim di Teluk Bintuni menjadi acuan bagi Mabes Polri dalam rapat dengar pendapat lanjutan dengan Komisi III DPR RI.
Sumber: tvone
                            
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Gempa Magnitudo 3.9 Guncang Mandailing Natal Sumut: BMKG Ungkap Lokasi & Kedalaman
Komisaris Transjakarta Ainul Yaqin Dikecam Publik Jepang, Desak Pemecatan!
Demo Komisaris Transjakarta Ancam Penggorokan Leher, Publik Jepang Desak Larangan Masuk
Tes Baca Al-Quran Jadi Syarat Masuk Sekolah & TNI-Polri di Aceh, Ini Kata Gubernur