Setelah tahun 2002 saya tidak tahu lagi perkembangan pasar pramuka pojok, karena sejak tahun 2002 fokus menjadi Dosen di FISIP Moestopo, ujar Paiman Raharjo.
Paiman menambahkan bahwa dirinya tidak kenal dengan orang-orang yang terlibat dalam pembuatan ijasah Jokowi seperti yang dituduhkan, karena sejak akhir tahun 2002 saya tidak pernah tahu perkembangan pasar pramuka pojok dan saya tidak pernah punya percetakan, tetapi usaha saya saat itu foto copy dan jasa pengetikan ungkapnya.
Lebih lanjut terkait tuduhan dirinya terlibat pembuatan ijasah Jokowi, “Demi Allah demi Rosul saya tidak tahu menahu, karena dugaan tuduhan ijasah palsuJokowi masih dalam proses hukum, jadi tidak elok dan etis membawa-bawanama orang lain termasuk diri saya, karena belum terbukti ijasah tersebutpalsu, karena sesuai keterangan dari pihak UGM dan Bareskim bahwa ijasahJokowi asli”.
“Jadi harapan saya, ikuti proses hukum, dan jangan melibatkan tuduhan kebanyak orang,” tegasnya.
Ditanya soal langkah hukum yang akan ditempuh, Paiman mengatakan, “Sayapasrah saja sama Allah yang memberikan cobaan dalam hidup saya, karenasepanjang hidup saya selalu difitnah, dan saya selalu menerima dengan iklasdan saya tidak dendam dengan orang-orang yang memfitnah saya, sayapasrahkan kepada Allah,” ujar Paiman mengakhiri percakapannya. (
Artikel Terkait
Istri Ogan Ilir Nikah Diam-Diam Demi Pajero? Ini Kronologi dan Laporan Polisinya
Cara Menulis Ulang Artikel untuk SEO (Plus Contoh & Tips)
Putusan MK Batasi HGU IKN: Dari 190 Tahun Turun Drastis Jadi 35 Tahun
Fakta Bocah Suku Anak Dalam Mirip Kenzie: Bukan Penculikan, Polisi Tetap Lanjut Pencarian