Perjalanan Menjadi Mualaf: Ditarik oleh Suara Azan
Lahir dari keluarga Kristen, keputusan Maria Febe untuk memeluk Islam menjadi momen penting dalam hidupnya. Ia mengungkapkan bahwa sejak kecil, ia sering mendengar suara azan dan merasakan kenyamanan hati setiap kali mendengarnya. Perasaan itu menjadi awal ketertarikannya mempelajari Islam lebih dalam.
Ketertarikannya kian kuat saat ia bergabung dengan Pelatnas PBSI pada 2010. Di sana, ia banyak berinteraksi dengan rekan dan staf yang mayoritas Muslim. Febe mulai mengikuti kegiatan keagamaan, seperti salat Tarawih di bulan Ramadan. Pada tahun 2013, ia akhirnya memutuskan untuk mengucapkan syahadat dan resmi menjadi mualaf di lingkungan Pelatnas.
Kisah perjalanan spiritual Maria Febe Kusumastuti ini menjadi inspirasi banyak orang, menunjukkan bahwa di balik kesuksesan atlet, terdapat pula pencarian makna hidup yang mendalam.
Artikel Terkait
Shin Tae-yong Dituntut Bek Ulsan: Fakta Tamparan & Pengakuan Jung Seung-hyun
Erick Thohir Resmi Kuasai 100% Saham Oxford United: Dampak bagi Manajemen dan Masa Depan Pemain Indonesia
Keributan Dillon Danis vs Tim Khabib Pecah di UFC 322: Abubakar Terlibat Ricuh
Persib Bandung Vs Selangor FC: Modal 5 Kemenangan Beruntun untuk ACL Two 2025