Meskipun demikian, Ahok belum mau berkomentar mengenai potensi diusungnya Anies yang merupakan lawan politiknya di Pilgub DKI Jakarta 2024 karena masih menunggu keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP. "Tunggu saja keputusan PDIP," jelasnya.
Ahok pun menjelaskan untuk menngusung cagub di Pilgub DKI Jakarta 2024, pertimbangannya tidak bisa hanya dari internal, karena kursi dari pemilihan legislatif (Pileg) hanya 16, sehingga PDIP membutuhkan kerja sama dengan partai lain agar memenuhi 22 kursi.
"Yang pasti PDIP tidak bisa mencalonkan pasangan tanpa kerjasama dengan partai lain. Itu dulu faktanya," pungkasnya.
Sumber: populis
Artikel Terkait
Jokowi Pilih Forum Bloomberg, Abaikan Sidang Ijazah Palsu: Analisis Dampak Politik
Analisis Posisi Jokowi Pasca Lengser: Prabowo Subianto Kuasai Panggung Politik
Tony Rosyid: Tuntut Pertanggungjawaban Jokowi 10 Tahun Memimpin Itu Wajar
Victor Rachmat Hartono Dicegah ke LN: Kasus Pajak PT Djarum yang Menggegerkan