Dukungan serupa datang dari @marukonahu yang juga menyatakan telah mengirim surat kepada pemprov DKI, menegaskan bahwa Ainul tidak pantas menjabat sebagai komisaris karena ancaman kekerasan yang disampaikannya.
@isuzucarpenter menambahkan kritiknya dengan menyoroti masalah akhlak, menyatakan ketidaksetujuannya terhadap kelayakan Ainul Yaqin menduduki posisi strategis di Transjakarta.
Rekaman Orasi Kontroversial
Dalam rekaman yang beredar, Ainul Yaqin terlihat menggunakan jaket Ansor dan peci hitam saat berorasi di atas mobil komando. Dia menyatakan bahwa Ansor dan Banser akan menjadi garda terdepan jika ada kiai dan ulama yang dihina.
Pernyataan paling kontroversial adalah ketika dia mengancam: "Jangan sampai kader-kader Banser menggorok leher kalian, seperti Banser menggorok leher PKI. Halal darah kalian."
Profil dan Posisi Strategis Ainul Yaqin
Selain menjabat sebagai Komisaris PT Transjakarta, Muhammad Ainul Yaqin juga merupakan Ketua GP Ansor DKI Jakarta dan tenaga ahli Menteri Agama RI. Statusnya sebagai hafizh Alquran 30 juz semakin membuat orasi kontroversialnya menuai reaksi beragam dari publik.
Artikel Terkait
3 Jalur Alternatif Jakarta - Gombong Paling Cepat & Efektif Hindari Macet
Fakta Masjid Jokowi di Abu Dhabi: Dibangun UEA sebagai Tanda Persahabatan, Bukan Uang Pajak
Presiden Prabowo Perintahkan Pembangunan Kereta Api Trans-Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi
Gubernur Riau Abdul Wahid Ditangkap KPK, Riau Jadi Provinsi Terkorup di Indonesia