Hubungan itu bermula saat Prabowo Subianto menjadi Cawapres Megawati pada pemilihan presiden 2009.
Pada tahun itu PDIP dan Prabowo sebagai ketua umum Gerindra berada di posisi oposisi Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Kedua Partai Politik tersebut berkoalisi untuk menantang pasangan petahana presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono serta Jusuf Kalla dengan Wiranto.
Sejarah hubungan keduanya menghasilkan sebutan dikenal sebagai 'Mega-Pro' singkatan dari 'Megawati Prabowo'.
Pasangan ini melalui pemilihan presiden tahun 2009 dengan memperoleh total 26,79% suara.
Baca Juga: Jadwal Tayang Serial A Killer Paradox yang Akan Segera Tayang di Netflix
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: alonesia.com
Artikel Terkait
Fakta Gadai Mobil Pajero untuk Selamatkan Bilqis dari Suku Anak Dalam
Menteri Keuangan Purbaya Ungkap Modus Pencatutan Harga Impor: Barang Rp 45 Juta Dicatat Cuma Rp100 Ribu
Oknum Brimob Aniaya Mantan Pacar di Binjai: Kronologi & Proses Hukum Terbaru
Wamenag Zainut Tauhid Saadi Minta Gus Elham Hentikan Aksi Cium Anak Perempuan yang Viral