Bukan prajurit TNI
Sementara itu TNI memastikan, 10 tentara bayaran dari Indonesia yang disebut berada di Ukraina dan ikut berperang dengan Rusia bukanlah prajurit TNI.
"Tidak benar (prajurit TNI jadi tentara bayaran di Ukraina)," kata Kapuspen TNI, Mayjen Nugraha Gumilar saat dikonfirmasi, Jumat (15/3/2024).
Nugraha menjelaskan, dalam TNI tidak mengenal adanya prajurit yang bertindak untuk menjadi tentara bayaran.
"Di dalam organisasi TNI tidak mengenal tentara bayaran dan dalam UU TNI tidak mengatur tentang tentara bayaran," katanya.
Bohong
Sedangkan Duta Besar Ukraina untuk Indonesia, Vasyl Hamianin, merespons soal daftar dan jumlah tentara bayaran yang dirilis Kementerian Pertahanan Rusia.
Menurut Vasyl apa yang dikatakan oleh pihak Rusia hanyalah kebohongan belaka.
"Ini merupakan informasi dari Kementerian Rusia mengenai warga Indonesia. Bagaimana saya bisa berkomentar? Mungkin lebih baik jika tanyakan pada orang lain?" Kata Vasyl.
Vasyl mengatakan bahwa setiap pernyataan yang dikeluarkan oleh pihak Rusia sangat tidak layak untuk dipertimbangkan.
"Rusia hanya menyebar kebohongan, silakan tanya mereka di mana fakta dan buktinya. Pembohong," tegas Vasyl.
Sumber: wartakota
Artikel Terkait
Insanul Fahmi Akui Sudah Menikah dengan Inara Rusli, Ini Bukti dan Kronologinya
Fakta Lengkap Pembunuhan Alvaro Kiano oleh Alex Iskandar: Motif, Kronologi, dan Foto Pelaku
TNI AL Gagalkan Pengiriman Nikel Ilegal di Konawe Utara, Ini Modus Pelanggarannya
Download Snack Video Tanpa Watermark: GetSnackVideo Solusi Tercepat 2024