Lombok Utara, paradapos.com - Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir Lombok Utara, Dinas Perindustrian Nusa Tenggara Barat (Disperin NTB) meluncurkan program pemberdayaan ekonomi yang fokus untuk pengelolaan kelapa terpadu.
Program ini didukung oleh AILabs, ZIS, ZIS Indosat, dan NICe, untuk memberikan peluang baru dan mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah pesisir Lombok Utara.
Kepala Dinas Perindustrian NTB Nuryanti mengatakan, dengan memanfaatkan potensi alam yang melimpah, program ini memusatkan perhatian pada pengolahan kelapa secara holistik.
"Warga lokal akan dilibatkan dalam produksi minyak kelapa, serat, dan arang, menciptakan rantai nilai yang berkelanjutan dan memberdayakan komunitas secara menyeluruh, ujarnya.
Nuryanti menjelaskan, komponen utama dari program pemberdayaan ini melibatkan diantaranya pertama, Pelatihan dan Edukasi.
"Hal ini masyarakat pesisir akan menerima pelatihan keterampilan dalam pengolahan kelapa terpadu, memungkinkan mereka menjadi ahli dalam berbagai tahapan produksi," tuturnya.
Kemudian kedua, infrastruktur pendukung. Hal ini sebagai dukungan pusat pengolahan kelapa, fasilitas penyimpanan, dan aksesibilitas transportasi akan ditingkatkan untuk mempercepat proses produksi dan distribusi.
Selanjutnya pasar dan pemasaran. Program ini tidak hanya berfokus pada produksi, tetapi juga memastikan pemasaran dan distribusi produk ke pasar lokal dan regional, memperluas jangkauan dan potensi keuntungan bagi masyarakat pesisir.
Artikel Terkait
Kredit Perumahan Mandek, Menteri Keuangan Khawatirkan Daya Beli Masyarakat
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak ke Indonesia, dan Prediksi ke Depan
Analisis IHSG Hari Ini: Proyeksi 8.150-8.350 Dipicu Data Ekonomi Q3 2025 & Rebalancing MSCI
Semangat Cokroaminoto & Program Koperasi Desa Merah Putih: Strategi Menkop Ferry Bangun Ekonomi Umat