Bripda Waldi Tersangka Pembunuhan dan Pemerkosaan Dosen Erni Yuniati di Bungo
PARADAPOS.COM - Bripda Waldi Aldiyat, anggota Polres Tebo, Polda Jambi, resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan dan dugaan pemerkosaan terhadap Erni Yuniati (37), seorang dosen dan Ketua Program Studi S1 Keperawatan Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setio (IAKSS) Muaro Bungo.
Peristiwa keji ini terjadi di sebuah perumahan di Kecamatan Rimbo Tengah, Kabupaten Bungo, Jambi, pada hari Sabtu (1/11).
Motif Pembunuhan Dosen Erni Yuniati Diduga Masalah Asmara
Kapolres Bungo, AKBP Natalena Eko Cahyono, mengonfirmasi bahwa pelaku berhasil ditangkap di Kabupaten Tebo oleh tim gabungan Satreskrim Polres Bungo dan Polres Tebo pada hari Minggu (2/11).
Dari hasil penyelidikan dan autopsi yang dilakukan di RSUD Hanafie Bungo, terungkap adanya tanda-tanda kekerasan fisik pada wajah, kepala, bahu, dan leher korban. Temuan ini juga mengindikasikan adanya kekerasan seksual yang kuat, yang memperkuat dugaan bahwa korban diperkosa sebelum akhirnya dibunuh.
Motif utama yang diungkapkan pihak kepolisian adalah masalah pribadi dan hubungan asmara yang telah lama terjalin antara pelaku dan korban. Meskipun demikian, penyidik masih tidak menutup kemungkinan untuk mendalami adanya motif lain di balik pembunuhan sadis ini.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Projo Belum Jadi Partai? Ini Analisa Pakar Soal Tantangan Berat Menuju Parlemen
Viral Aksi Pengendara Motor Adang Ambulans Bawa Pasien di Bandung, Pelaku Ditilang!
Kakek 82 Tahun Tewas Hanyut di Sungai Kande Api Pangkep, Sempat Hilang 3 Hari
Uya Kuya Ditelepon Jenderal Gara-Gara Hoaks Gaji DPR: Kronologi & Klarifikasi Lengkap