JAKARTADAILY.ID - Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah mengatakan siap membalas kematian Wakil Pemimpin Hamas Saleh Al Arouri yang terbunuh di pinggiran Kota Beirut pada Selasa, 2 Januari kemarin. Dalam pidatonya yang disiarkan di televisi Lebanon, Rabu, 3 Januari, Nasrallah menyebut pembunuhan Al Arouri sebagai "kejahatan besar dan berbahaya yang tidak bisa didiamkan."
Melansir dari The Times of Israel, Nasrallah pun mengatakan bahwa kelompok Hizbullah tidak takut berperang melawan Israel jika perang benar-benar terjadi.
Dia mengatakan bila Israel melancarkan perang terhadap Lebanon, maka Hizbullah menantang Israel untuk berperang "tanpa aturan" dan "tidak ada batasan."
Artikel Terkait
Gempa Magnitudo 4.3 Guncang Kabupaten Jayapura, BMKG Imbau Waspada Gempa Susulan
Tawuran di Sawangan Depok 2025: Kronologi, Korban, dan Pengejaran Pelaku
Jalan Lintas Sumsel Putus Terendam Banjir, Ini Jalur Alternatif ke Pagaralam & Kepahiang
Megawati Sindir Pembelian Ijazah: Siapa yang Beli Ijazah, Hayo?