"Selain orasi, kotoran sapi yang kami lempar menjadi respon kekecewaan kami," ucapnya.
Usai berhasil masuk ke halaman Kantor DPRD Provinsi Jateng, sekitar pukul 18.00 WIB ribuan massa membubarkan diri.
Sebelum meninggalkan lokasi aksi mereka membacakan sejumlah tuntutan.
Di antara tuntutan terhadap UU masyarakat adat, RUU herampasan aset hingga menolak konsesi tambang dan menagih janji pemerintah tentang pemberantasan korupsi.
Kemudian pemerintah diminta untuk memprioritaskan sektor pendidikan dan kesehatan serta meminta pemerintah melakukan evaluasi terhadap proyek strategis nasional.
👇👇
Sumber: Tribun
Artikel Terkait
Polemik Pakubuwono XIV: Prosesi Dinilai Terlalu Dini, Muncul Penolakan Internal
Demo Buruh Kasbi di DPR: 10 Tuntutan Utama & Tuntut UU Pro Pekerja
Gubernur Riau Abdul Wahid Tersangka KPK: Fakta Satu Matahari dan Permintaan Jatah Preman Rp7 Miliar
Kebakaran Rumah Hakim PN Medan Khamozaro Waruwu, Diduga Terkait Kasus Korupsi yang Ditanganinya