PARADAPOS.COM - Seorang guru silat asal Kecamatan Purwantoro, Wonogiri, Jawa Tengah berinisial S (56) melakukan tindak asusila terhadap tujuh murid perempuannya.
Kasi Humas AKP Anom Prabowo mengatakan, pelaku yang telah diamankan itu mengaku mulai melancarkan aksi bejatnya sejak September 2023 hingga April 2024.
Kasus ini terungkap setelah para korban merasa risih dengan perbuatan pelaku dan menceritakan kejadian yang dialaminya ke orangtua korban. Tujuh korban masing-masing berinisial A (17), DP (17), DP (16), AF (16), GP (15), EM (15), dan GA (17).
"Korban seluruhnya merupakan warga Kecamatan Purwantoro," katanya, Jumat (4/4/2025).
Anom menjelaskan, kejadian berawal saat para korban mengikuti latihan pencak silat. Namun pada saat istirahat, pelaku S bertanya apakah diantara mereka ada yang merasa sakit.
"S lalu mengajak korban untuk diobati, saat itulah pelaku memegangi serta meraba-raba payudara korban," jelasnya.
Dari hasil pemeriksaan, pelaku kerap melakukan aksi bejatnya tersebut. Bahkan disinyalir ada siswa lainya yang juga dilecehkan oleh pelaku.
Atas kejadian tersebut korban mengalami gangguan Psikis. Orang tua korban kemudian melaporkan tindakan itu ke petugas kepolisian untuk ditindak lanjuti.
Berdasarkan pemeriksaan saksi-saksi dan para korban serta hasil tes psikologis dan hasil visum pada korban, polisi langsung bergerak untuk mengamankan pelaku.
Pelaku diamankan Kamis (3/4/2025) kemarin di wilayah Kabupaten Ponorogo langsung diamankan di Mapolres Wonogiri guna menjalani proses hukum.
"Kami mengimbau kepada masyarakat yang juga menjadi korban agar melapor kepada kami, kami akan menjamin kerahasiaan identitas korban," tandasnya.
Sumber: inilah
Artikel Terkait
Kebijakan Jokowi dan Dampak Karpet Merah untuk WN China di Indonesia: Analisis Lengkap
Bripda Muhammad Seili Tersangka Pembunuhan Zahra Dilla: Motif Cinta Segitiga & Kronologi Lengkap
Gempa Agam Sumbar M 4.7 Hari Ini: Pusat, Kedalaman & Dampak Terkini 2025
Cak Imin Beri Paket Liburan ke Jakarta untuk Santri Korban Ambruk Masjid Sidoarjo