Banyak Kejanggalan! Mahasiswa FH Unnes Tewas Seusai Dibawa Brimob, Polisi Klaim Kecelakaan

- Selasa, 02 September 2025 | 10:00 WIB
Banyak Kejanggalan! Mahasiswa FH Unnes Tewas Seusai Dibawa Brimob, Polisi Klaim Kecelakaan




PARADAPOS.COM - Seorang mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Negeri Semarang (FH Unnes) angkatan 2024 bernama Iko Juliant Junior meninggal dunia dengan menyisakan sejumlah kejanggalan.


Kejanggalan tersebut memuat antara Iko Juliant meninggal akibat kecelakaan lalu lintas atau dianiaya oleh kepolisian karena pada saat kejadian bertepatan dengan aksi unjuk rasa di Kota Semarang.


Berdasarkan keterangan yang dihimpun, Iko berpamitan kepada ibunya untuk pergi ke kampus dengan membawa jas almamater, PDH DPM serta tas ransel warna biru pada Sabtu (30/8) sore.


Dia berangkat dengan mengendarai sepeda motor sendiri sekitar pukul 17.00 WIB


Keesokan harinya, Minggu (31/8) sekitar pukul 11.00 WIB, Iko diantar ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Kariadi Semarang oleh personel Brimob Polda Jawa Tengah (Jateng).


Dari keterangan dokter, Iko mengalami kerusakan di bagian limpa serta pendarahan hebat, sehingga disarankan untuk segera dioperasi.


Sang ibu menyetujui tindakan tersebut. Seusai operasi, kondisi Iko semakin kritis. 


Dalam keadaan menunggu, ibunya sempat mendengar Iko mengigau dengan kata-kata, “ampun, Pak, tolong, Pak, jangan pukulin saya lagi.”


Beberapa jam setelah operasi, sekitar pukul 15.30 WIB, Iko dinyatakan meninggal dunia.


Polisi kemudian menyampaikan bahwa Iko mengalami kecelakaan di Jalan Dr. Cipto, Semarang


Hingga kini, sepeda motor milik mendiang Iko masih berada di Polda Jateng.


Keterangan lain menyebutkan, pada saat kejadian Iko tidak sendirian, melainkan bersama seorang teman bernama Ilham


Saat ini Ilham dilaporkan dalam kondisi kritis serta mengalami trauma berat.


Dari foto jenazah Iko yang beredar, terlihat luka sobek di bibir dan bagian kepala. 


Belum diketahui apakah ada luka lain, sebab jenazah sudah lebih dahulu dimakamkan pada Senin (1/9).


Menanggapi kronologi tersebut, Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang Iptu Novita Candra membenarkan adanya insiden kecelakaan yang menimpa Iko. 


Namun, dirinya belum bisa menjelaskan secara detil.


"Iya betul (kecelakaan, red)," kata Iptu Novita Candra saat dikontak, Selasa (2/9).


Iptu Novita menyatakan hingga saat ini masih mendalami penyebab kecelakaan yang menimpa Iko.


"Masih kami lakukan pendalaman dulu," kata Iptu Novita Candra.


Sementara itu, Kabid Humas Polda Jateng Kombes Artanto menyatakan sedang menyelidiki informasi kematian Iko Juliant Junior.


"Kami harus lakukan penyelidikan dahulu informasi tersebut," kata Kombes Artanto.


Kendati begitu, pihaknya berharap keluarga atau perwakilan mendiang Iko Juliant bisa memberikan informasi resmi ke kepolisian.


"Segera keluarganya atau utusannya merapat ke Polretabes Semarang atau ke Mapolda Jateng untuk informasikan secara resmi kejadian tersebut guna penyelidikan atas informasi tersebut," ujarnya.


👇👇



Sumber: JPNN

Komentar