Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Koordinasi dengan BNPB untuk Rekayasa Cuaca Atasi Banjir Semarang
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, melakukan koordinasi intensif dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan instansi terkait lainnya. Tujuan utama dari koordinasi ini adalah untuk mengupayakan rekayasa atau modifikasi cuaca di wilayah Kota Semarang dan sekitarnya. Langkah strategis ini diambil sebagai upaya untuk menekan potensi curah hujan yang tinggi dan mengurangi risiko banjir yang telah melanda beberapa kawasan.
"Kami terus berkoordinasi dengan pusat, baik BMKG maupun BNPB, untuk melakukan rekayasa cuaca," tegas Ahmad Luthfi saat melakukan peninjauan langsung ke wilayah terdampak banjir di Kecamatan Genuk, Kota Semarang, pada Senin (27/10).
Lebih lanjut, Gubernur Luthfi memaparkan bahwa modifikasi cuaca merupakan salah satu upaya respons cepat dari pemerintah daerah dalam menangani bencana banjir yang dipicu oleh curah hujan ekstrem. Selain fokus pada rekayasa cuaca, pemerintah juga menekankan pentingnya percepatan perbaikan infrastruktur, seperti drainase dan peninggian tanggul di berbagai titik yang rawan genangan air.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berkomitmen untuk terus memantau perkembangan kondisi cuaca secara real-time. Kerja sama yang solid dengan BMKG, BNPB, dan BPBD akan dijaga untuk memastikan semua langkah penanggulangan banjir berjalan efektif. Gubernur juga mengimbau seluruh masyarakat untuk tetap waspada dan siaga terhadap potensi hujan deras yang diperkirakan masih mungkin terjadi dalam beberapa hari mendatang.
Artikel Terkait
Whoosh Rugi Triliunan? Ini Solusi Demokratisasi BUMN Sesuai Amanat Konstitusi
Aqua Bukan Cuma dari Gunung? Aparat Diminta Usut Tuntas Sumber Air Seluruh Pabrik!
Prabowo Bantah Otoriter dengan Santai: Rasanya Enggak Sih
Jokowi dan Peta Kekuasaan: Mengungkap Peran Kunci di Balik Terpilihnya Bahlil Lahadalia sebagai Ketum Golkar