Baca Juga: Kupas Tuntas Fitur dan Keunggulan, Sonic 2024 versus Satria F150 di Dunia Sepeda Motor
Sepanjang tahun 2023 program ini berhasil menyumbang konsumsi listrik sebesar 66,11 Gigawatt hour (GWh). Secara total, hingga tahun 2023 program _electrifying marine_ telah memberikan konsumsi listrik sebesar 2,32 Terawatt Hour (TWh) dengan daya terpasang sebesar 1.343 Mega Volt Ampere (MVA).
Darmawan melanjutkan, program ini digagas PLN untuk mendukung _Creating Shared Value_ (CSV) bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
"Melalui program ini, kami berupaya untuk _Creating Shared Value_ (CSV) bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
Kami yakin dengan penggunaan berbagai inovasi teknologi berbasis listrik membawa pelaku usaha menjadi lebih modern yang membuat produktivitas mereka meningkat signifikan dibandingkan dengan menggunakan energi berbasis fosil," ungkap Darmawan.
Dari program ini, Darmawan menilai pelanggan juga makin dimudahkan dengan ketersediaan listrik PLN yang stabil dan lebih murah dibanding menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) terutama untuk sektor perikanan.
"Lewat Program _electrifying marine_ ini, para pelaku usaha di sektor perikanan bisa beralih menggunakan listrik agar lebih murah dan produktif.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kobaran.com
Artikel Terkait
Kerangka Manusia Kwitang: Polda Metro Jaya Ambil Alih Penyidikan, Ini Update DNA Terbaru
Hutama Karya KSO Borong Proyek Jalan Papua Rp 4,8 Triliun, Target Rampung 2027
Zohran Mamdani Kuliah di Bowdoin College: Profil dan Pendidikan Calon Wali Kota New York
Kasus 2 Kerangka di Kwitang Diambil Alih Ditreskrimum, Polisi Tunggu Hasil DNA