paradapos.com - Meme politik kini menjadi salah satu media untuk meningkatkan elektabilitas paslon di Pilpres 2024.
Mungkin kita tidak asing dengan slepet sarung, gemoy, jaket logo naruto, ketua penguin, dan sebagainya yang menjadi meme politik di Pilpres 2024.
Apalagi di tengah kemajuan media sosial yang semakin berkembang, pengguna internet di Indonesia mencapai 77 persen atau 213 juta orang berdasarkan data We Are Social pada akhir 2023.
Baca Juga: Istilah 'Greenflation' Jadi Sorotan Setelah Debat Cawapres 2024, Berikut Penjelasannya!
Hal ini tentu menjadi bukti, jika penetrasi internet di Indonesia merupakan sesuatu yang dapat mengubah cara ‘main’ di dunia politik.
Menurut Coleman (2013), ada tiga hal penting yang harus kita sadari ketika membahas soal demokrasi di era digital, yakni:
- Komunikasi antara elit politik dan warga dapat terjadi dengan mudah.
Artikel Terkait
Kerangka Manusia Kwitang: Polda Metro Jaya Ambil Alih Penyidikan, Ini Update DNA Terbaru
Hutama Karya KSO Borong Proyek Jalan Papua Rp 4,8 Triliun, Target Rampung 2027
Zohran Mamdani Kuliah di Bowdoin College: Profil dan Pendidikan Calon Wali Kota New York
Kasus 2 Kerangka di Kwitang Diambil Alih Ditreskrimum, Polisi Tunggu Hasil DNA