Pada duel sepupu ini, satu orang tewas di lokasi setelah terkena beberapa kali sabetan celurit.
Dua sepupu yang berduel ini Alim dan Rahem, warga Desa Tlanakan, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, Madura.
Dalam duel itu, Alim membunuh Rahem menggunakan sebilah celurit.
Kasat Reskrim Polres Pamekasan, AKP Doni Setiawan mengatakan, duel antar sepupu ini bermula dari dendam lama.
Mulanya, sekitar sembilan bulan sebelum kejadian, pelaku memergoki istrinya yang juga mama muda berselingkuh dengan korban.
Kedua pasangan selingkuh ini kepergok oleh pelaku sekamar di dalam rumahnya.
"Pada saat sebelum kejadian, anak dari si pelaku ini menanyakan ibunya, lalu pelaku ingat kejadian sembilan bulan lalu tentang perselingkuhan itu," kata AKP Doni Setiawan, Senin (22/7/2024).
Saat teringat dengan perselingkuhan itu, amarah pelaku kembali membuncah.
Lalu pelaku mendatangi rumah korban.
Setelah pelaku bertemu korban di rumahnya, terjadilah pertengkaran di dalam rumah korban.
Pertengkaran duel menggunakan senata tajam ini terjadi sampai keluar rumah korban.
Artikel Terkait
Kerangka Manusia Kwitang: Polda Metro Jaya Ambil Alih Penyidikan, Ini Update DNA Terbaru
Hutama Karya KSO Borong Proyek Jalan Papua Rp 4,8 Triliun, Target Rampung 2027
Zohran Mamdani Kuliah di Bowdoin College: Profil dan Pendidikan Calon Wali Kota New York
Kasus 2 Kerangka di Kwitang Diambil Alih Ditreskrimum, Polisi Tunggu Hasil DNA