Budiana menambahkan, bahwa untuk memfasilitasi para atlet berprestasi ke depan tergantung peluang yang memungkinkan dimana peluang tersebut atas dasar dari kemampuan akademi dari atlet itu sendiri.
"Tentunya kami akan melihat peluang-peluang itu dimana untuk itu harus dibarengi dengan knowledge dan kemampuan atletnya tetapi untuk saat ini konteknya kewirusahaaan," ujarnya menegaskan.
Pada kegiatan tersebut, KONI Jawa Barat melalui Bidang Kelembagaan berkolaborasi dengan Kementerian Perindustrian Jawa Barat (Kemenprin) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) reginal Jawa Barat.
Baca Juga: Formula 1: Verstappen Ungkapkan Red Bull Banyak Pengembangan di 2024
Bagi Kemenperin sendiri merupakan pertama kalinya Workshop Penumbuhan Wirasusaha Baru tersebut dberikan kepada atlet di Jawa Barat. Sebab, selama ini hal yang sama hanya diberikan kepada kalangan masyarakat umum dan kalangan industri.
Disisi lain, Wakil Ketua Bidang V yang menangani bidang kelembagaan, Aan Johana menambahkan, juga merupakan program pertama dalam perjalanannya di tahun 2023.
Baca Juga: Berebut Posisi Dua di Pekan Ke-23, Persib atau Bali United
Artikel asli: maungbandung.co.id
Artikel Terkait
Shin Tae-yong Dituntut Bek Ulsan: Fakta Tamparan & Pengakuan Jung Seung-hyun
Erick Thohir Resmi Kuasai 100% Saham Oxford United: Dampak bagi Manajemen dan Masa Depan Pemain Indonesia
Keributan Dillon Danis vs Tim Khabib Pecah di UFC 322: Abubakar Terlibat Ricuh
Persib Bandung Vs Selangor FC: Modal 5 Kemenangan Beruntun untuk ACL Two 2025