Namun Persekama berhasil comeback di babak kedua dan unggul 2-1. ‘’Beberapa pemain kurang fit, karena cuaca panas dan hujan tidak menentu,’’ dalihnya.
Baca Juga: Biang Genangan di Kota Madiun Terungkap, Petugas Temukan Empat Kasur Sumbat Sungai
Dengan hasil ini, kedua wakil dari Madiun Raya ini sama-sama gagal melaju ke babak 16 besar.
Perspa harus menjadi juru kunci grup GG dengan 0 poin dari tiga pertandingan. Sedangkan Persekama satu strip di atasnya dengan poin 3.
‘’Kami akan coba lagi tahun depan,’’ ujar Tama, sapaan akrabnya.
Tama juga bersyukur selama melatih Perspa semua berjalan dengan baik. Meskipun hasilnya tidak sesuai harapan. ‘’Capaian ini lebih baik dari tahun sebelumnya,’’ pungkasnya.
Grup GG dihuni Persibo Bojonegoro, Persekabpas Pasuruan, Persekama Madiun, dan Perspa Pacitan.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarmadiun.jawapos.com
Artikel Terkait
Shin Tae-yong Dituntut Bek Ulsan: Fakta Tamparan & Pengakuan Jung Seung-hyun
Erick Thohir Resmi Kuasai 100% Saham Oxford United: Dampak bagi Manajemen dan Masa Depan Pemain Indonesia
Keributan Dillon Danis vs Tim Khabib Pecah di UFC 322: Abubakar Terlibat Ricuh
Persib Bandung Vs Selangor FC: Modal 5 Kemenangan Beruntun untuk ACL Two 2025