Pasalnya menurut Rocky Gerung, secara logika tidak mungkin Prabowo Subianto meloloskan seluruh kepentingan Jokowi, tanda pertama adalah sinyal tidak melanjutkan proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
"Tetapi secara logika tidak mungkin Prabowo itu membiarkan atau meloloskan seluruh kepentingan Pak Jokowi, tanda pertama adalah Pak Prabowo sudah memberi sinyal bahwa IKN tidak akan diteruskan dan sampai sekarang belum dia cabut pernyataan itu kan," ucapnya.
"Dan itu artinya Jokowi juga merasa saya akan disisihkan dong oleh Prabowo maka Jokowi lakukan persiapan untuk tetap mengimbangi Prabowo dalam politik nasional maupun politik Jakarta," imbuhnya, dikutip populis.id dari YouTube Rocky Gerung Official, Jumat (31/5).
Untuk diketahui, jagat media sosial diramaikan poster pasangan Budisatrio Djiwandono-Kaesang Pangarep di Instagram sebagai cagub dan cawagub DKI Jakarta. Poster itu diunggah oleh akun Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco dan akun milik pesohor Raffi Ahmad dan Nagita Slavina pada Rabu (29/5/2024).
Ketua Desk Pilkada DPW PSI DKI Jakarta Justin Adrian Untayana mengaku, belum menerima informasi resmi terkait poster tersebut. Namun, ia menghargai unggahan dari elite Partai Gerindra dalam rangka memeriahkan Pilkada Jakarta 2024.
"Jadi terkait dengan postingan abang Sufmi Dasco, saya menghargai, itu tapi saya belum menerima informasi apapun terkait dengan arahan-arahan atas dua cagub dan cawagub yang diposting tersebut," kata Justin, dikutip dari Republika.
Artikel Terkait
Roy Suryo Investigasi Ijazah Gibran di UTS Sydney: Fakta & Kejanggalan Terungkap
Roy Suryo Klaim Fufufafa adalah Gibran: Fakta & Bantahan yang Menggemparkan
Projo Deklarasi Dukungan Penuh ke Prabowo-Gibran, Siapkan Capres 2029
Pamali Keraton Solo: Larangan Presiden Melayat Raja yang Wafat dan Dampaknya