BANGKA BELITUNG,www.paradapos.com -- Dalam era digital ini, pinjaman online telah menjadi salah satu opsi finansial yang populer di kalangan masyarakat.
Namun, dampak dari ketergantungan pada pinjaman online dapat menciptakan situasi keuangan yang menantang, terutama bagi pemerintahan provinsi di Indonesia.
Dalam artikel ini, kita akan membahas sepuluh provinsi di Indonesia yang memiliki tingkat utang pinjaman online paling tinggi, beserta jumlah hutang masing-masing.
Yogyakarta - Rp 856 Miliar
Meskipun Yogyakarta memiliki jumlah utang yang signifikan, provinsi ini menunjukkan tingkat pertumbuhan ekonomi yang stabil.
Baca Juga: Biar Keuangan Keluarga Enggak Boncos, Moms Bisa Ikuti Cara Ini Untuk Kelola Uang Belanja Bulanan
Analisis mendalam diperlukan untuk memahami faktor-faktor yang menyebabkan tingginya hutang pinjaman online di Yogyakarta.
Artikel Terkait
Kredit Perumahan Mandek, Menteri Keuangan Khawatirkan Daya Beli Masyarakat
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak ke Indonesia, dan Prediksi ke Depan
Analisis IHSG Hari Ini: Proyeksi 8.150-8.350 Dipicu Data Ekonomi Q3 2025 & Rebalancing MSCI
Semangat Cokroaminoto & Program Koperasi Desa Merah Putih: Strategi Menkop Ferry Bangun Ekonomi Umat