SALAM OLAHRAGA,” tulis @He*al*eb*s. “Udah boleh nobar gess!!!!! MNC Group udah berubah pikiran aja ya?? Panik ya?? Netizen dilawan.
Ganjar aja dibuat 16% apalagi MNC untuk Timnas Indonesia U-23 semangat di Piala Asia nanti ya. #BoikotMNC Timnas Day. Bajaj Bajuri,” tulis @yu*ita*er*y3.
Setelah mendapat kritikan tajam dari netizen, akhirnya MNC Group membolehkan penyelenggaraan acara offline (nonton bareng) penyiaran Piala Asia U-23 2024 atau AFC U-23 Asian Cup 2024 termasuk nobar Timnas Indonesia U-23 di ajang tersebut.
Pemegang hak siar Piala Asia U-23 itu bahkan mengaku sangat bangga dan bahagia atas kesuksesan yang diraih Timnas Indonesia U-23.
Pihak MNC Group melalui televisi free to air yang dimiliki, yakni RCTI serta Vision terus memberikan dukungan dengan menghadirkan tayangan Piala Asia U-23 agar dapat disaksikan oleh seluruh masyarakat Indonesia.
Oleh karena itu, MNC Group selaku pemegang hak siar memberikan kesempatan kepada masyarakat yang ingin menyelenggarakan nobar Timnas Indonesia U-23.
"Mari kita terus dukung perjuangan para punggawa Garuda Muda agar bisa berprestasi lebih baik lagi di Piala Asia U-23. Selamat bertanding.
Semoga menoreh sejarah dengan menjadi juara Piala Asia U-23 tahun ini. Kami akan selalu mendukungmu," tulis pihak MNC Group dalam keterangannya
Sumber: tvOne
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
KPK OTT Riau: Gubernur dan 9 Tersangka Lain Dibawa ke Jakarta
Projo Belum Jadi Parpol, Pengamat Sebut Tidak Punya Nyali? Ini Alasannya
Ray Rangkuti Tolak Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto, Ini Alasannya
OTT KPK di Riau: Kronologi Lengkap Pemeriksaan Gubernur Abdul Wahid & 10 Tersangka