Asrorun menegaskan dua nama tersebut sama sekali tidak ikut berangkat ke Israel bertemu Presiden Isaac Herzog. Namun, keduanya tergabung dalam sebuah organisasi yang di dalamnya terafiliasi Yahudi.
"Pada tahun kemarin dia melakukan kunjungan ke Dubes Israel di Singapura," ujar Asrorun.
Asrorun juga menyatakan tak menampik MUI bisa saja memberikan sanksi yang jauh lebih besar kepada dua nama tersebut apabila terbukti melakukan kesalahan fatal.
Oleh karena itu, langkah penonaktifan ditujukan untuk menyelidiki lebih jauh terkait pertemuan yang dinilai telah melukai masyarakat Indonesia.
"Nanti akan kita rapatkan lagi dan dia sudah dinonaktifkan. MUI tegas untuk itu," ujarnya
Sumber: tvOne
Artikel Terkait
Kisah Pilu di Tegal: Dua Bocah Tewas Usai Bikin Konten Lompat dari Jembatan Sungai Gung
Jokowi Cuma Tersenyum Saat Ditanya Soal Utang Kereta Cepat Whoosh, Apa Artinya?
Istri dan Keluarga Brigadir Esco Ditetapkan Tersangka Pembunuhan Berencana, Ini Faktanya!
Eks Wamenaker Immanuel Ebenezer Bungkam, Benarkah Jadi Justice Collaborator KPK?