“Sehingga dari situ kita baru bisa ngomong mau diapain cara nolongnya. Selama datanya tidak akurat, DTKS-nya ngaco,” kata Baco.
Oleh karena itu, Baco meminta Dinas Sosial DKI Jakarta mempercepat pendataan yang dilakukan Dasawisma di setiap RT dan RW.
“Di Jakarta sendiri DTKS-nya masih berantakan, desil-desilan juga begitu. Nah ini harus ada perintah khusus dari atasan sampai ke RT dan RW, karena sumber data itu adanya di RT dan RW serta petugas Dasawisma kita,” kata Baco yang juga Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta ini.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
PB XIII Hangabehi Raja Keraton Solo Wafat pada Usia 77 Tahun, Akan Dimakamkan di Imogiri
Partai Perindo Desak Revisi UU Pemilu, Parliamentary Threshold 4% Dinilai Buang 17 Juta Suara
Jokowi Absen di Kongres III Projo: Kekecewaan Relawan dan Sinyal Perubahan Arah
Oknum Polisi Tega Bunuh Dosen Cantik di Jambi, Motif Cemburu Buta Terungkap