paradapos.com - Sebuah video kontroversi terkait pernyataan Zulkifili Hasan atau Zulhas tentang pelafalan amin dan gerakan dalam sholat membuat heboh masyarakat.
Terkait hal tersebut, Wakil Ketua Umum MUI, KH Marsudi Syuhud, meminta semua pihak untuk memahami betul (bertabayun) ucapan Zulhas tersebut.
"Kalau saya lihat, awalnya yang gergeran (candaan), jadi gegeran (keributan)," kata KH Marsudi Syuhud.
Sebelum jatuh pada laporan dugaan penistaan agama, Kiai Marsudi meminta umat untuk tiga hal.
Pertama, suatu perbuatan atau ucapan sangat erat dengan maksud tujuannya.
Artinya, perkataan Zulhas itu bisa dinilai kalau kita betul-betul mengetahui niat beliau mengucapkan hal itu.
Artikel Terkait
Bahlil Lahadalia Tegaskan Komitmen: Tak Akan Gunakan Partai Golkar untuk Kepentingan Pribadi dan Bisnis
Lisa Mariana Buka Suara: Masih Ada Lagi Selain Aura Kasih di Isu Ridwan Kamil
KSAD Minta Media Tak Ekspos Kekurangan Penanganan Bencana: Respons KKJ & Analisis Lengkap
KSAD Maruli Minta Media Tak Ekspos Kekurangan Bencana, KKJ: Itu Pembatasan Informasi