"Sebagai pembantu presiden. Tidak pantas seorang menteri mencampuri urusan partai orang lain. Mestinya dia fokus saja dengan tugas pokok dan fungsi dia sebagai menteri Investasi/BKPM," tegas putra Bali asli Desa Guwang, Gianyar tersebut.
Baca Juga: Warganet Laporkan Baim Wong ke Bea Cukai usai Jual iPad dengan Harga Miring
Selain itu, Parta juga menyinggung kinerja dan prestasi Kementerian Investasi/BKPM di bawah kepemimpinan Bahlil Lahadia. Ia menyebut, prestasi dan kinerja Bahlil Lahadia terkait investasi juga cenderung biasa-biasa saja.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: baliexpress.jawapos.com
Artikel Terkait
Kisah Pilu Kenzie Alfarizi: Bocah Jambi Hilang 2022, Diduga Dibawa Perempuan Tak Dikenal
Demo Ricuh di DPRD Kota Bogor, Mahasiswa Sorot Kinerja Sugeng IPW
Bilqis 4 Tahun Jadi Lebih Agresif Pasca Diculik: Kronologi & Proses Trauma Healing
Lippo Group Diduga Serobot Tanah Jusuf Kalla, 4 Jenderal TNI AD dan AL Dituding Bekingi