PARADAPOS.COM - Polisi menangkap pemuda asal Kakas Barat, Minahasa, Sulawesi Utara berinisial WFT (22) yang selama ini mengaku sebagai hacker 'Bjorka.'
Sosok yang mengklaim telah meretas jutaan data nasabah bank itu ternyata bukan ahli IT.
Wakil Direktur Siber Direktorat Siber Polda Metro Jaya, AKBP Fian Yunus bahkan menyebut WFT tak lulus dari bangku SMK.
"Jadi yang bersangkutan ini bukan ahli IT dan tidak lulus SMK," ungkap Fian di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (2/10/2025).
Berdasar hasil pemeriksaan, WFT sehari-hari diketahui tak memiliki pekerjaan. Namun ia tekun belajar teknologi secara otodidak lewat komunitas-komunitas di media sosial.
"Jadi dia mempelajari segala sesuatu itu hanya dari IT, melalui komunitas-komunitas media sosial," ujarnya.
Sementara Kasubdit IV Ditres Siber Polda Metro Jaya, AKBP Herman Edco Wijaya Simbolon menyebut motif utama WFT hanyalah mencari uang.
"Jadi, motivasinya adalah masalah kebutuhan, masalah uang. Segala sesuatu yang dikerjakan sementara yang kita temukan adalah untuk mencari uang," tuturnya.
Artikel Terkait
Fakta Konflik Helwa Bachmid & Habib Bahar: Nikah Siri, KDRT Finansial, hingga Ancaman Hukum dari Fadlun
Bambang Pacul Buka Suara Soal Ijazah Hakim MK Arsul Sani: Proses Fit and Proper Sudah Sesuai Prosedur
Adik Helwa Bachmid Bongkar Bukti Sakit Palsu Habib Bahar Bin Smith, Klaim Foto Rontgen dari Google!
2 Pemancing Hilang Terseret Ombak di Pantai Cikeueus Sukabumi: Kronologi & Update Pencarian