Baca Juga: Pria Meninggal di Ghana, Jenazah Dibuat Mengendarai Motor Sendiri ke Pemakamannya!
Selain itu, Khak menyanggah klaim yang menyebutkan bahwa Perdana Menteri Malaysia menyatakan Presiden Jokowi setuju.
Dalam menjadikan bahasa Melayu sebagai bahasa resmi ASEAN. Klarifikasi ini diberikan untuk menegaskan bahwa klaim tersebut tidak berdasar.
Khak menekankan bahwa Indonesia tetap mempertahankan usulan bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi ASEAN.
Baca Juga: Seorang Waria Bertobat dan Kembali jadi Pria setelah Nonton Siksa Neraka di Bioskop
Dalam menghadapi perdebatan ini, Khak menegaskan bahwa Bahasa Indonesia memiliki keunikan dan perbedaan yang menjadikannya sebagai entitas bahasa yang terpisah dari bahasa Melayu.
Hal ini merupakan pandangan resmi dari pihak Indonesia, yang mendukung keberadaan Bahasa Indonesia sebagai salah satu bahasa resmi ASEAN.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: idncitizen.com
Artikel Terkait
Insanul Fahmi Akui Sudah Menikah dengan Inara Rusli, Ini Bukti dan Kronologinya
Fakta Lengkap Pembunuhan Alvaro Kiano oleh Alex Iskandar: Motif, Kronologi, dan Foto Pelaku
TNI AL Gagalkan Pengiriman Nikel Ilegal di Konawe Utara, Ini Modus Pelanggarannya
Download Snack Video Tanpa Watermark: GetSnackVideo Solusi Tercepat 2024