paradapos.com - Padang Pariaman, Sumatera Barat – Sebanyak 385 pengungsi Rohingya tiba di wilayah Sumatera Barat melalui jalur laut, khususnya di pesisir Padang Pariaman.
Kedatangan mereka menjadi sorotan karena menimbulkan pertanyaan terkait keamanan perairan di sekitar wilayah tersebut.
Pihak berwenang segera bergerak untuk mengevaluasi keadaan dan menanggapi krisis kemanusiaan ini.
Sejauh ini, penjaga laut Indonesia telah menjalankan tugasnya dengan baik, tetapi kehadiran besar pengungsi Rohingya ini menunjukkan adanya potensi celah dalam pengawasan perbatasan.
Keberhasilan mereka mencapai Sumatera Barat memicu pertanyaan tentang efektivitas pengamanan laut di wilayah ini.
Penyelidikan awal menunjukkan bahwa kelompok pengungsi ini melibatkan perempuan, anak-anak, dan laki-laki dewasa.
Artikel Terkait
Insanul Fahmi Akui Sudah Menikah dengan Inara Rusli, Ini Bukti dan Kronologinya
Fakta Lengkap Pembunuhan Alvaro Kiano oleh Alex Iskandar: Motif, Kronologi, dan Foto Pelaku
TNI AL Gagalkan Pengiriman Nikel Ilegal di Konawe Utara, Ini Modus Pelanggarannya
Download Snack Video Tanpa Watermark: GetSnackVideo Solusi Tercepat 2024