paradapos.com | BANDUNG - Untuk mengoptimalkan partisipasi pemilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan digelar 14 Februari mendatang, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung masifkan perekaman KTP elektronik (KTP-el) kepada 14.846 jiwa pemilih pemula.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono menyampaikan, berdasarkan data dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), terdapat 1,87 juta pemilih yang ada di Kota Bandung.
"Ini berpotensi bertambah, terlebih yang baru menjadi pemilih. Potensinya ada di anak-anak sekolah SMA, SMK sederajat. Maka dari itu, kita harus merekonsiliasi dan menyusun strategi agar para pemilih pemula punya hak politik untuk memberikan aspirasinya dan betul-betul bisa tersalurkan," ujar Bambang, Rabu 17 Januari 2024.
Terlebih pada 2019 lalu, partisipasi pemilih pemilu di Kota Bandung mencapai 86 persen. Bambang berharap, angka tersebut bisa kembali diraih, bahkan lebih baik lagi.
"Ini harus jadi benchmark kota lain. Tahun 2024 ini paling tidak ya minimal sama dengan 2019 lalu. Kita harus melakukan upaya dan strategi signifikan, terobosan untuk jemput bola, jemput warga Kota Bandung yang berhak mendapatkan rekaman KTP-el," ungkapnya.
Baca Juga: Kuasa Ahli Waris Nata Entjih Kecewa Pelayanan BPN Kota Bandung
Menanggapi hal tersebut, Kepala Disdukcapil Kota Bandung, Tatang Muchtar mengaku telah melakukan rapat tindak lanjut bersama seluruh kepala sekolah SMA sederajat dan stakeholder lainnya untuk mengakselerasi perekaman KTP-el bagi pemilih pemula.
Artikel Terkait
Kerangka Manusia Kwitang: Polda Metro Jaya Ambil Alih Penyidikan, Ini Update DNA Terbaru
Hutama Karya KSO Borong Proyek Jalan Papua Rp 4,8 Triliun, Target Rampung 2027
Zohran Mamdani Kuliah di Bowdoin College: Profil dan Pendidikan Calon Wali Kota New York
Kasus 2 Kerangka di Kwitang Diambil Alih Ditreskrimum, Polisi Tunggu Hasil DNA