Ferdinand mengungkapkan besarnya beban utang yang harus ditanggung pemerintah dari proyek Whoosh. Menurut perhitungannya, bunga utang saja bisa mencapai triliunan rupiah setiap tahunnya.
"Problemnya apa? Kita terus ribut membayar utang karena utangnya sangat besar. Jangan dibilang restrukturisasi 60 tahun, itu 60 tahun cuma pokoknya saja, belum bunganya. Bunga 2 persen per tahun itu hampir sama dengan artinya Rp2 triliun per tahun, jadi bisa Rp4 triliun setahun sama pokoknya," jelasnya.
Pemerintah Cari Solusi Pembayaran Utang Whoosh
Sebagai respons terhadap masalah ini, Presiden Prabowo Subianto telah memerintahkan jajaran menteri terkait untuk membahas solusi pembayaran utang Whoosh. Tim tersebut melibatkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, dan CEO Danantara Rosan Roeslani.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengonfirmasi bahwa pemerintah sedang mempertimbangkan berbagai opsi, termasuk perpanjangan masa pinjaman sebagai bagian dari skenario terbaik penyelesaian utang Whoosh.
Artikel Terkait
Respon Istana Soal Tuntutan Guru Madrasah: Janji Komitmen Presiden Prabowo untuk PPPK
Polisi Bongkar Sindikat Pengoplosan Elpiji 3kg ke 12kg di Bekasi, 2 Tersangka Ditangkap
Atep Yakin Timnas Indonesia U-22 Bisa Pertahankan Emas SEA Games 2025, Ini Kuncinya
YouTube Tembus USD 10 Miliar di Kuartal III 2025, Cetak Rekor Baru