“Ada tekanan yang besar. Saya berada pada titik dalam hidup saya, dimana saya merasa tidak mungkin untuk bisa menang (lagi). Ada satu periode ketika saya bertanya-tanya apakah saya ingin melanjutkannya,” ujarnya menambahkan.
Meskipun menjalani satu musim lagi tanpa kemenangan grand prix (2022-2023), Hamilton mengakhiri musim lalu dengan finis di posisi ketiga pada klasemen akhir di belakang duo pembalap Red Bull Max Verstappen dan Sergio Perez.
Dia mengatakan dirinya memiliki komitmen dan rasa cinta untuk terus balapan dengan baik, setidaknya pada dua musim mendatang, ketika ia bahkan sudah menginjak usia 40 tahun.
“Saya masih suka mengemudi, saya masih suka mengendarai mobil. Ketika tim menyalakan mobil dan mereka ada di sekitar saya, turun ke jalur pit, saya masih tersenyum sama seperti hari pertama saya memulai balapan,” ujar Hamilton.
Sementara itu, sesi uji coba pramusim Formula 1 untuk tahun ini akan berlangsung selama tiga hari di Bahrain pada 21-23 Februari.
Setelah itu, Formula 1 musim 2024 akan dibuka di Bahrain pada 29 Februari-2 Maret.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jawapos.com
Artikel Terkait
Piala Dunia U-17 2025: Peluang Emas Pemain Indonesia Tembus Eropa, Kata Nova Arianto
Alasan Nicholas Indra Mjosund Dicoret dari Timnas Indonesia U-17 Piala Dunia 2025
Cedera ACL Mees Hilgers: Kronologi, Masa Pemulihan, dan Dampak untuk Timnas Indonesia
Alasan Marc Marquez Tetap Dihormati & Populer di Jepang Meski Pindah ke Ducati