Ia merujuk pada sebuah unggahan TikTok berdurasi 6 menit 40 detik yang memperlihatkan pertemuan Gibran dengan para kreator konten.
“Secara membagongkan, sebagaimana diposting di TikTok oleh akun @forensik14, Fufufafa ini malah sibuk dengan para termulnya yang bergabung dengan Gerombolan YouTube Ceboker Nusantara untuk memaki-maki anggota DPR. Bahkan juga menyerang kebijakan Presiden Prabowo setelah ada abolisi dan amnesti beberapa waktu lalu,” bebernya.
Roy bilang, grup tersebut bahkan sempat diterima di Istana Wapres dan direncanakan ikut mendampingi kunjungan ke Ibu Kota Nusantara (IKN), meski akhirnya batal.
Di sisi lain, Roy mengungkap bahwa ketika Presiden Prabowo memberikan pernyataan resmi terkait situasi nasional pada Minggu (31/8/2025) Gibran juga tidak tampak.
Padahal, acara tersebut turut dihadiri oleh pimpinan lembaga tinggi negara dan para ketua umum partai politik besar.
“Sekali lagi Fufufafa tak tampak batang hidungnya di sana,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo menyampaikan langkah-langkah tegas terkait pencabutan keanggotaan DPR yang melakukan pelanggaran, revisi kebijakan tunjangan DPR, hingga moratorium kunjungan kerja ke luar negeri.
Prabowo juga menegaskan bahwa penyampaian aspirasi harus dilakukan secara damai sesuai aturan, bukan dengan tindakan anarkis dan penjarahan.
Sumber: Fajar
Artikel Terkait
Roy Suryo Cs Rilis Black Paper Gibrans Usai Jokowis White Paper, Benarkah untuk Makzulkan Wapres?
Gibran Dinilai Kian Melempem: Tinjauan Kinerja Setahun Prabowo dari Pengamat Sospol
APBD Jabar Rugi! Purbaya Sentil KDM Soal Bunga Giro Rendah, BPK Bisa Turun Tangan
Aqua Terancam Gugatan Hukum Atas Dugaan Penipuan terhadap Konsumen